Kebiasaan ini tentang belajar “Akulah sumber pendorong diriku sendiri”.
Bersikap proaktif
adalah langkah pertama menuju tercapainya kemenangan pribadi. Bersikap proaktif
adalah lebih sekedar mengambil inisiatif. Bersikap proaktif berarti bertanggung
jawab atas perilaku kita sendiri di masa lalu, di masa sekarang, maupun di masa
mendatang), dan membuat pilihan-pilihan berdasarkan prinsip-prinsip sserta
nilai-nilai ketimbang pada suasana hati atau keadaan. Orang-orang proaktif
adalah pelaku-pelaku perubahan dan memili untuk tidak menjadi korban, untuk
tidak bersikap reaktif, untuk tidak menyalahkan orang lain.
Mau Bersikap Proaktif
atau Reaktif…terserah kamu,
Cara untuk memahami cara
berpikir positif adalah dengan membandingkan respon-respon yang proaksif dengan
yang reaktif terhadap situasi sehari-hari.
·
Dengarkan bahasamu sendiri
Perhatikan bahasa reaktif itu merampas kuasa darimu dan
memberikannya kepada orang lain atau hal lain. Kalau kamu bersikap reaktif,
sama saja seperti memberikan alat pengendali jarak jauh hidupmu kepada orang
lain sambil mengatakan “nih silahkan gunta ganti suasana hatiku sesuka kamu”.
Sebaliknya, bahasa proaktif, meletakkan alat pengendali jarak jauhnya
ditanganmu sendiri. Maka kamu akan bebas memilih, saluran mana yang kamu
inginkan.
·
Virus jadi korban
Orang
yang terinveksi virus ini percaya bahwa semua orang dan dunia ini hutang sama
mereka…padahal sama sekali tidak.
Masalah ada “diluar sana”. Ia tidak pernah mempertimbangkan
kemungkinan sikapanyalah yang jadi masalah.
Selain jadi korban orang reaktif :
ü Mudah tersinggung
ü Cenderung menyalahkan orang lain
ü Cepat marah dan mengucapkan kata-kata yang belakangan mereka sesali
ü Cenderung merengek dan mengeluh
ü Menunggu segalanya terjadi kepada mereka
ü Berubah hanya kalau perlu
·
Bersikap proaktif itu banyak manfaatnya
Orang proaktif beda. Orang proaktif :
ü Tidak mudah tersinggung
ü Bertanggungjawab atas pilihan-pilihannya sendiri
ü Berpikir sebelum bertindak
ü Cepat pulih kalau terjadi sesuatu
ü Selalu mencari jalan untuk menjadikan segalanya terlaksana
ü Fokus pada hal-hal yang bisa mereka ubah, dan tidak menguatirkan
hal-hal yang tidak bisa mereka ubah
Bersikap proaktif memang lebih sulit, tapi kuncinya adalah melatih
kebiasaan
Kita hanya bisa
mengendalikan satu hal
Ada
satu hal yang bisa kita kendalikan yaitu bagaimana
reaksi kita terhadap apa yang terjadi pada kita. Kita perlu berhenti
menguatirkan hal-hal yang tidak bisa kita kendalikan dan mulai berusaha
mengendalikan hal-hal yang bisa kita kendalikan.
Bayangkan dua ligkaran
Yang sebelah dalam adalah lingkaran
pengaruh kita. Lingkaran ini mencakup segala yang bisa kita kendalikan.
Lingkaran
Luarnya adalah lingkaran diluar pengaruh.
Lingkaran ini mencakup ribuan hal yang tidak bisa
kita apa-apakan.
Apabila kita selalu memperhatikan sesuatu yang
tidak bisa dikendalikan, itu tidak ada gunanya dan akan kehilangan kuasamu
sendiri. Sebaliknya orang proaktif memfokuskan perhatiannya di tempat lain.
Yaitu pada hal-hal yang bisa mereka kendalikan. Dengan demikian mereka
mengalami kedamaian batin dan lebih dapat mengendalikan hidupnya. Mereka
belajar tersenyum dan hidup bersama dengan banyak hal yang tidak bisa mereka
apa-apain. Mungkin mereka tidak suka sama hal-hal tersebut, tetapi mereka tahu
tidak ada gunanya dipikirkan.
·
Mengubah kemunduran menjadi kemenangan
Setiap
kali kita mengalami kemunduran, itu adalah peluang bagi kita untuk mengubahnya
menjadi kemenangan. “Yang penting bukanlah apa yang terjadi padamu dalam hidup
ini, melainkan bagaimana responmu terhadap kejadian itu”.
“Sayalah yang mengendalikan pesawat saya
sendiri, sayalah yang bisa membuat diri bersemangat atau loyo. Saya bisa
memilih memandang situasi saya sebagai suatu kemunduran atau malah titik
permulaan”.
Pandanglah kemunduran itu sebagai peluang untuk tumbuh.
·
Bangkit mengatasi pelecehan
Salah satu kemunduran terberat adalah pelecehan. Kalau kamu pernah
dilecehkan, itu bukanlah salahmu. Dan kebenaran harus diungkapkan. Pelecehan akan
mnjadi-jadi kalau didiamkan. Dengan menceritakannya kepada orang lain, kamu
langsung membagi masalahmu menjadi dua. Bicaralah dengan seseorang yang kamu
kasihi atau teman yang kamu percayai, ikutlah acara pertolongan, atau
konsultasilah dengan ahli terapi professional. Mengungkapkan rahasiamu kepada
seseorang adalah langkah penting dalam proses penyembuhan serta pengampunan.
Bersikaplah proaktif. Ambillah inisiatif untuk melakukannya.
·
Menjadi pelaku perubahan
Kebiasaan
buruk seperti kecanduan alcohol, pecandu narkoba, ataupun kamu mempunyai
masalah mengenai pelecehan.
Karena kamu proaktif, kamu bisa menghentikan kebiasaan-kebiasaan buruk ini sehingga tidak
diteruskan ke generasi berikutnya. Kamu bisa menjadi “pelaku perubahan”, dan
meneruskan kebiasaan-kebiasaan baik kepada generasi-generai medatang, mulai
dari anak-anakmu sendiri. “Apakah saya gagal atau sukses bukanlah hasil
perbuatan orang lain. Sayalah yang menjadi pendorong diri sendiri”.
·
Mengembangkan otot-otot proaktifmu
Bertanggungjawab atas hidupmu dan menjauhkan
diri dari lubang-lubang dengan melatih otot-otot proaktifmu. Ini adalah
kebiasaan terobosan yang akan menyelamatkanmu lebih sering dari yang kamu
bayangkan.
·
Sikap aku bisa
Bersikap proaktif sesungguhnya berarti dua hal. Pertama
tanggungjawab atas hidupmu sendiri. Kedua, kamu punya sikap “aku bisa”.
Orang-orang dengan sikap “aku bisa” selalu mengambil inisiatif untuk menjadikan
segalanya terlaksana, memikirkan solusi dan pilihan, serta bertindak. Sikap aku
bisa itu berani, ulet, cerdik, kreatif, berani ambil resiko, dan sangat banyak
akal.
·
Tekan saja tombol “pause” (berhenti
sejenak)
Tekanlah tombol pause sebelum kamu bereaksi
terhadap seseorang yang melabrakmu, mengata-ngataimu, atau menyelak di depanmu.
Kalau kamu bisa belajar menekan tombol
pause, menguasai diri, dan merenungkan respons yang ingin kamu berikan, pasti
keputusan-keputusan yang kamu ambil lebih baik.
Sementara hidupmu dalam keadaaan “pause”
bukalah kotak peralatanmu dan gunakan untuk membantumu menambil keputusan.
Peralatan ini adalah kesadaran dir, hati nurani, daya imajinasi, dan kemauan.
Mungkin boleh kamu sebut peralatan ampuh.
Kesadaran
diri
Aku bisa memisahkan diri dari diri sendiri dan
mengamati pikiran serta perbuatanku.
Hati
nurani
Aku bisa mendengarkan
seuara batinku untuk membedakan yang mana benar yang mana salah.
Daya
imajinasi
Aku bisa membayangkan
kemungkinan-kemungkinan baru
Kamauan
Aku punya kuasa untuk memilih
Gunakanlah
kesadaran dirimu sekarang juga dengan
bertanya kepada diri sendiri “Kebiasaanku yang manakah yang paling tidak
sehat?”Putuskanlah untuk melakukan sesuatu terhadapnya.
1 comments:
KING CASINO, LLC GIVES A $100 FREE BET
KING CASINO, LLC 바카라 사이트 GIVES A $100 herzamanindir.com/ FREE BET to try. Visit www.jtmhub.com us today and receive a $100 gri-go.com FREE BET! titanium ring Sign up at our new site!
Post a Comment